YUU, PEMAIN TEKKEN DARI JEPANG
Tentunya sudah banyak yang tahu mengenai Tekken sebagai game Jepang bergenre 3D fighting yang diproduksi oleh Namco. Detail gambar dan permainan yang kompleks membuat game ini menjadi favorit di antara penggemar game fighting dan sudah seringkali ditandingkan dalam berbagai event game skala dunia. Di negara asalnya, banyak sekali pemain berbakat yang sudah seringkali memenangkan berbagai pertandingan dan disegani pemain Tekken dari negara lain. Yuu, menjadi salah satu nama yang sudah sangat dikenal di kalangan pemain Tekken di Jepang. Pemuda berumur 27 tahun ini memiliki nama lengkap Yuuji Katou, tinggal di Shinjuku – Tokyo, sekaligus sebagai tempat kelahirannya. Doki Doki Station sempat menemui Yuu langsung di Tokyo. Meskipun dikenal sebagai seorang gamer, Yuu selalu berpenampilan menarik dengan gaya fashion anak muda Jepang seperti yang seringkali dapat dilihat di majalah-majalah fashion Jepang. Tidak heran kalau banyak orang yang menyangkanya sebagai model. Selain sebagai pemain profesional Tekken, Yuu juga dipercaya oleh Arcadia, majalah game di Jepang, untuk menulis kolom yang khusus membahas Tekken. Saat ditanya mengenai awal perkenalannya dengan Tekken, Yuu mengatakan pertama kali mengenal Tekken melalui Tekken 4 yang didapatnya sebagai hadiah ulang tahun saat dirinya masih SMA pada tahun 2004. Sejak saat itu, Yuu mulai mendalami Tekken dan secara rutin berlatih di berbagai game center di Shinjuku dan Akihabara. Saat ditanya apakah ada pemain lain di Jepang yang dikaguminya, Yuu mengatakan Nobi adalah pemain yang sangat hebat dan dikaguminya.
Yuu terpilih sebagai wakil Jepang dalam ajang Tekken 6 Tournament di World Computer Gaming [WCG] 2011 di Jakarta. Tetapi Yuu dikalahkan oleh pemain Indonesia dan Thailand. Hal ini cukup mengejutkan berbagai pihak yang sudah mengetahui kehebatan Yuu. Setelah diselidiki lebih lanjut, Yuu ternyata tidak membawa arcade controller kesayangannya karena tidak ada pemberitahuan yang mengharuskan membawa controller sendiri dari pihak panitia. Alhasil Yuu mendapatkan controller yang tidak cocok untuk tangannya sehingga menghancurkan pola permainannya. Hal serupa dialami pemain Korea yang selalu bersaing dengan Yuu, sehingga mereka berdua tidak lolos hingga final. Tetapi di luar pertandingan, Yuu dengan senang hati menerima tantangan pemain Tekken dari negara lain yang ingin menjajal kemampuannya. Setelah pertandingan berakhir, Yuu menemukan controller yang sangat cocok dengan tangannya, alhasil semua penantang dibabatnya menggunakan karakter Leon Kliesen sebagai karakter yang paling sering digunakannya, padahal karakter yang paling dikuasai sebenarnya bukan Leon.
Text by Aditya Rai
Pictures by Aditya Rai
