Ketika Anda merasa lelah atau mengantuk, Anda dapat berdiri dan tidur sebentar untuk menyegarkan diri

Nestle Jepang telah memasang “giraffenap,” sebuah kotak tidur berdiri, di lantai dua “Nescafe Harajuku” di Tokyo. Meskipun fasilitas ini hanya tersedia untuk waktu terbatas hingga 17 September 2023, kotak tidur ini akan diproduksi massal pada tahun 2024.

Kotak tidur ini seukuran kotak telepon umum kecil, dengan dimensi sekitar lebar 1,2 meter, dan tinggi 2,5 meter. Hanya memakan setengah ruang dibandingkan dengan memasang tempat tidur.

Keputusan untuk membuatnya berbentuk kotak tegak tidak hanya karena keterbatasan ruang tetapi juga karena berdiri memungkinkan orang untuk tidur ringan, mencegah tidur terlalu larut, dan mempertahankan tingkat tidur yang moderat dengan mendengkur ringan. Berbanding dengan tidur secara rebahan yang cenderung menyebabkan tidur berlebihan.

Tidur sebentar sekitar 20 menit sambil berdiri membantu menyegarkan tanpa merasa lemas, memungkinkan untuk kembali bekerja dengan cepat. Hal ini berkontribusi pada pemulihan kelelahan, pengurangan stres, dan pemulihan daya ingat serta konsentrasi, yang mengarah pada peningkatan produktivitas. Pelanggan dapat menikmati tidur sebentar selama 15-20 menit di “giraffenap” setelah minum secangkir kopi dengan harga sekitar 825 yen sudah termasuk pajak. Mengonsumsi kafein sebelum tidur dikatakan dapat meningkatkan kewaspadaan dan konsentrasi.

Jika rasa kantuk dapat teratasi dan efek penyegaran dirasakan dalam waktu 20 menit, ada potensi meningkatnya permintaan akan “giraffenap”, tidak hanya dari segi kinerja biaya tetapi juga dari segi efektivitas waktu, artinya dengan waktu yang singkat bisa didapat manfaat yang maksimal.

Ketika masuk ke dalam kotak, hanya kepala, bokong, betis, dan telapak kaki yang mendukung tubuh. Ketinggian bantal penopang bokong dan kepala dapat diatur. Pembersih udara dan kipas dipasang, dan tidak ada perasaan sumpek ketika pintu ditutup. Meskipun tidak luas, tidak ada perasaan tertekan. Pengguna juga bisa menyesuaikan postur dengan penyesuaian tinggi penopang yang dapat menciptakan kondisi yang relatif santai.

Pengembangan “giraffenap” dilakukan oleh Hardwood Plywood Co., Ltd. yang berada di Asahikawa City, Hokkaido, dimana perusahaan ini memproduksi dan menjual produk kayu. Perusahaan ini sudah mmemasuki tahap perjanjian lisensi untuk paten terkait melalui pertemuan bisnis pengetahuan yang diselenggarakan oleh bank setempat, dan telah mengembangkan produk ini. “giraffenap” dijadwalkan dijual bebas pada bulan Januari 2024.

Peluang bisnis ini ditemukan melihat kultur waktu tidur orang Jepang yang singkat. Menurut survei tahun 2021 oleh Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD), rata-rata waktu tidur orang Jepang adalah 7 jam 22 menit. Di antara 33 negara yang disurvei, Jepang menduduki peringkat pertama sebagai “negara penderita insomnia” terkemuka di dunia. Kekurangan tidur diketahui menyebabkan penurunan konsentrasi dan efisiensi kerja.

Namun, tidur di sofa tempat kerja atau tempat-tempat serupa bisa dianggap tidak sopan. Dengan adanya pandemi COVID-19, kini sudah banyak pemasangan bilik telekerja berbentuk kotak di stasiun dan tempat-tempat lainnya. Yoshihito Nohara, Direktur Utama dan Manajer Cabang Kanto dari Hardwood Plywood, mengatakan, “Saya membidik bentuk ini, berpikir bahwa jika berbentuk kotak, orang dapat menggunakannya tanpa merasa tidak nyaman, mengingat situasi saat ini dengan bilik telekerja berbentuk kotak diterima secara luas.”