Review Film di JFF 2022 – STEP
Satu tahun berlalu sejak kematian sang istri, Kenichi Takeda (diperankan Takayuki Yamada) memutuskan untuk memulai “langkah baru“, yaitu dengan menyeimbangkan kehidupannya sebagai pekerja kantoran, sekaligus sebagai single father bagi Miki, putri semata wayangnya yang kini berusia 2 setengah tahun.
Kisah para insan dalam melangkah maju menjalani hidup setelah ditinggal orang terkasih
Awalnya kehidupan Kenichi berjalan lancar, namun seiring dengan tumbuh kembangnya Miki, berbagai permasalahan dan kesulitan dihadapi Kenichi. Apapun yang dilakukannya selalu salah hingga ia merasa gagal menjadi orangtua yang baik.
Kedua mertua Kenichi menyarankannya untuk menikah kembali, tapi mereka juga ingin tetap dekat dengan cucunya. Sempat dilema, Kenichi memutuskan tetap sendiri dan fokus merawat Miki.
Hari demi hari, dengan dukungan keluarga dan orang-orang di sekitarnya, Kenichi mulai belajar menjadi orangtua yang terbaik bagi Miki. Tak terasa 10 tahun berlalu dan Miki kini sudah beranjak remaja. Karir Kenichi pun menanjak dan perlahan ia mulai merasakan jatuh cinta kembali pada Nanae Saito (diperankan Ryoko Hirosue), seorang wanita yang menjadi partner di tempat kerjanya.
Sayangnya, Miki tidak menerima kehadiran Nanae ke dalam rumahnya karena kuatir posisi ibunya tergantikan. Di saat itu juga ayah mertua Kenichi tiba-tiba jatuh sakit dan sepertinya hidupnya tidak dapat bertahan lama…
Seiring waktu, setiap orang menjadi lebih kuat dan lebih baik melalui berbagai pengalaman
Lika liku drama kehidupan parenting, juga “ikatan yang kuat” antara mertua dan menantu sejak sama-sama kehilangan orang yang mereka cintai digambarkan dengan penuh haru dalam film Step karya sutradara Ken Iizuka ini. Step sendiri merupakan adaptasi dari novel berjudul sama karya Kiyoshi Shigematsu. Tanpa perlu menjadi orangtua, melalui film ini penonton bisa belajar bahwa tidak ada keluarga yang sempurna, namun kekurangan dan kecacatan tersebut pasti bisa diperbaiki. Penonton juga diajak untuk merasakan betapa hubungan orangtua dan anak, juga peran dan dukungan orang-orang di sekitar seperti nenek, kakek, ipar, bahkan guru juga punya peran penting bagi perkembangan anak.
